Viral, Warga Antre di ATM Error, Bisa Tarik Uang hingga Rp 16 Juta meski Saldo Rekening Kosong

 

Viral, video warga Irlandia berbondong-bondong untuk antre di ATM yang sedang eror.

Warga rela antre hingga tengah malam di ATM eror itu.

Hal ini dilakukan warga karena bisa transfer dan tarik uang hingga Rp 16 juta meski saldo rekeningnya kosong.

Video ini sontak menjadi viral di media sosial.

Lantas bagaimana tindakan bank tersebut?

Sebuah video memperlihatkan antrean di sebuah mesin ATM disebutkan di Dublin, Irlandia.

Unggahan video tersebut ramai di media sosial, Twitter.

Terlihat dalam video berdurasi tiga detik tersebut, warga dengan tertib berbaris dan menunggu gilirannya untuk menggunakan mesin tersebut.

Rekaman kumpulan warga yang tengah mengantre itu salah satunya diunggah satu akun pada Rabu (16/8/2023).

Hingga Kamis (17/8/2023) sore, unggahan video tersebut telah dilihat sebanyak 135 ribu kali, dan disukai 194 akun pengguna Twitter.

Lantas, apa yang terjadi?

Ternyata mereka bisa tarik uang meski saldo tak ada.

Diberitakan CNN, Rabu, kesalahan teknis membuat nasabah Bank of Ireland dapat menarik uang dari ATM meski sebenarnya tidak memiliki saldo.

Bahkan, nasabah dapat mentransfer dan menarik dana hingga 1.000 euro atau sekitar Rp 16,7 juta (kurs Rp 16.699 per euro).

Kesalahan teknis ini pertama kali mencuat pada Selasa (15/8/2023) sore, saat seorang nasabah mengaku tidak dapat mengakses layanan.

Menurut laporan BBC, Rabu, nasabah tersebut telah mencoba berbagai layanan, baik nirsentuh, kartu, maupun mesin ATM.

Kabar ATM dan layanan yang eror akhirnya menyebar dengan cepat, hingga membuat warga, khususnya Kota Dublin, berbondong-bondong menyerbu mesin.

Seorang pria yang ikut berbaris di luar ATM di Stoneybatter, Dublin mengatakan, dia telah mendengar gangguan ini di internet dan bermaksud memanfaatkannya.

"Saya tidak tahu apakah saya akan lolos begitu saja, tetapi itu layak dicoba," ujarnya.

Bank akan tarik uang kembali

Bukan hanya satu mesin, gangguan teknis turut terjadi di beberapa ATM milik Bank of Ireland (Bol).

Akibat peristiwa ini, polisi mengatakan bahwa telah terjadi peningkatan volume aktivitas di beberapa ATM di seluruh negeri hingga larut malam.

Mereka juga turun tangan menjaga mesin-mesin milik Bank of Ireland untuk mencegah pembobolan dana bank.

Namun, meski masalah ini menggemparkan negeri, polisi menegaskan bahwa persoalan perbankan merupakan tanggung jawab pribadi nasabah.

Sementara itu, dilansir dari The Irish Time, Rabu, BoI menyampaikan permintaan maaf atas antrean, penarikan dana, serta tidak dapat diaksesnya layanan oleh beberapa nasabah.

"Kami dengan tulus meminta maaf atas gangguan yang disebabkan masalah ini. Kami tahu itu jauh di bawah standar yang diharapkan pelanggan dari kami," ujar bank, Rabu.

Bank menambahkan, seluruh layanan perbankan telah kembali normal mulai Rabu waktu setempat.

Namun, akibat masalah teknis yang berlangsung pada Selasa (15/8/2023) mungkin baru akan tampak sepanjang Rabu.

"Kami menyadari bahwa masalah teknis berarti beberapa pelanggan dapat menarik atau mentransfer dana di atas batas normal mereka," kata Bank of Ireland.

Oleh karena itu, bank memastikan akan menarik kembali dana yang telah diambil secara tidak sah dengan mendebit rekening nasabah.

"Kami mendesak setiap nasabah yang mungkin mengalami kesulitan keuangan karena penarikan berlebihan pada akun mereka untuk menghubungi kami," terang bank. (*)


Source: tribunkaltim.co

Comments